Watu Karung Pacitan

Berkunjung ke Desa Watu karung Kecamatan Pringkuku,  Pacitan, tiga destinasi wisata ini wajib banget untuk kamu kunjungi.

Destinasi pertama yaitu: kali cokel, lalu Pantai kasap dan yang terakhir pantai watu karung. Bak setali tiga uang, sekali mendayung tiga pulau terlampaui begitu lah istilah yang tepat jika berkunjung ke Desa Watu Karung Kecamatan Pringkuku. Tiga destinasi wisata ini berada di Desa yang sama dan berjarak tidak jauh satu sama lain antar destinasi. Bikin liburan mu makin seru.! Yeay!!

Sebelum memutuskan liburan ke Pacitan, list destinasi apik sepacitan sudah saya kumpulkan. Setelah saya petakan per-destinasi (cieileehh pakai petakan segala) eheemm akhirnya saya memutuskan ke Desa Watu Karung, selain bisa susur sungai saya juga bisa menikmati sunset. Berangkat cukup pagi dari Jogja butuh waktu nyaris 4 jam karena nyasar sana sini wkwkwkkw (jangan hanya mengandalkan petunjuk arah digital, wajib tanya ke penduduk sekitar yaak) akhirnya sampai di destinasi pertama pukul 10 pagi.

Destinasi pertama Kali Cokel

Biasanya Pacitan terkenal dengan Sungai Maron, tapi Kali Cokel tak kalah menabjukannya dari Sungai Maron. Wisata susur sungai Kali Cokel ini cukup diminati wisatawan karena menawarkan pesona yang berbeda dasi Sungai Maron. Wisatawan akan menyusuri Kali Cokel hingga ke muara sungai yang berbatasan langsung dengan Pantai Selatan Pacitan. Di Pantai Selatan Pacitan ini, wisatawan bisa melihat gugusan pulau karang dari dekat. Debusan ombak yang menghantam pulau-pulau karang memberikan sensasi adventure tersendiri (dijamin makin seru).

Muara Kali Cokel Pacitan

Lagi lagi yang membuat Kali Cokel berbeda dengan Sungai Maron adalah biaya yang di keluarkan untuk menyusuri sungai. Biaya susur sungai yang dikeluarkan cukup murah, untuk satu orang dikenakan tarif Rp. 20.000 per orang. Waw, murah kan. Tanpa minimal penumpang, dua orang pun langsung mangkat. Pemandangan saat matahari terik akan memberikan efek biru pada kali cokel. Menambah efek ciamik untuk dokumentasi.

Kali Cokel Pacitan

Sangat di anjurkan mengunjungi Kali Cokel pada pagi hari di antara jam 9 pagi sampai jam 2 siang. Saat pasang naik adalah waktu yang tepat agar bisa menyusuri sampai ke Pantai Selatan. Kalau pasang surut wisatawan hanya bisa menyusuri sungai tanpa bisa menikmati gugusan pulau yang ada di muara Kali Cokel.  Awas, weekend banyak wisatawan yang berkunjung!

Destinasi kedua, Pantai Kasap

Masih satu parkiran dengan Kali Cokel. Setelah puas menyusuri Kali Cokel hingga ke muara Pantai Selatan Pacitan, kamu bisa mengunjungi Pantai Kasap. Kali Cokel dan Pantai Kasap masih satu area parkir kendaraan yang sama. Pantai Kasap hanya berjarak 200 meter dari parkir kendaraan.

Pantai Kasap, Raja Ampatnya Pacitan

Pantai Kasap menawarkan keindahan yang berbeda. Pantai ini di juluki dengan “raja ampatnya pacitan”. Julukan ini di berikan karena Pantai Kasap memiliki gugusan gugusan pulau karang yang menyerupai Raja Ampat. Untuk menikmati keindahan gugusan gugusan pulau karang ini, wisatawan harus menuju perbukitan yang ada di Pantai Kasap. Tenang, bukit pantai kasap berada tidak jauh dari bibir pantai, hanya berjarak kurang lebih 100 meter. Di bukit Pantai Kasap kamu akan dikenakan biaya retribusi Rp. 2.000 untuk menaiki menara yang ada. Dari menara ini kamu bisa mengabadikan gambar dan melihat dengan jelas gugusan pulau karang yang ada. Pulau karang ini adalah pulau karang yang sama dengan yang kamu susuri di muara Kali Cokel, tampak bawah atas ya gaes!

Destinasi terakhir, Watu Karung

Setelah puas menikmati keindahan Pantai Kasap dan mengabadikan moment. Kamu bisa melanjutkan perjalanan menuju Pantai Watu Karung. Pantai Watu Karung hanya berjarak kurang lebih 1 KM dari Pantai Kasap dan Kali Cokel. Pantai Watu Karung merupakan surganya para peselancar di Pacitan. Pantai ini banyak dikunjungi wisatawan mancanegara karena spot selancarnya. Selain itu, menikmati sore dan sunset merupakan pilihan yang tepat di pantai ini. Di bibir pantai Watu Karung banyak warung warung pedagang yang berjualan kelapa muda dan ikan bakar. Kamu bisa menikmati sore sembari meneguk es kelapa muda di pantai ini. Selain itu, juga terdapat beberapa homestay disekitaran pantai. Banyak homestay yang bisa kamu jadikan akomodasi jika kamu ingin menginap di pantai ini. Berwisata ke Pantai Watu Karung tidak dikenakan retribusi. Kamu hanya membayar biaya parkir.
Sunset Watu Karung
Sangat disayangkan jika kamu tidak mengunjungi tiga destinasi ini ketika berkunjing ke Desa Watu karung. Selamat liburan 💓.

Leave a Reply