Keseruan api unggun di waduk sermo.

Cukup mudah menyalakan kayu yang telah kami beli dari panitia,  tidak perlu minyak tanah untuk menyalakan api. Panitia telah menyediakan daun kelapa kering bersamaan dengan kayu. Kami juga membakar sampah-sampah plastik, seperti sampah indomie yang sebelumnya kami masak.

Setelah api unggun menyala, saya mulai mempersiapkan makanan yang akan kami bakar. Yang kami bakar pertama adalah marshmallow, sembari mengumpulkan bara api untuk jagung bakar. Sayangnya kami hanya membawa satu bungkus marshmallow.

Marshmallow bakar yang lembut di mulut membuat saya selalu merindukan camping dan api unggun.

Kita menikmati malam sembari tiduran dipinggir  waduk sermo. Tak lupa memutar musik kesukaan dan bermain gitar. Cuaca cukup mendung. Sesekali bulan purnama menampakan rupa indahnya, tapi lebih sering tertutup awan. Ah syahdu malam itu.

Setelah satu bungkus marsmellow habis dalam sekejap, dan bara api mulai terkumpul cukup banyak, agenda kami selanjutnya adalah membakar jagung. Sayangnya saya hanya membeli 5 biji jagung, sedangkan kita berjumlah 8 orang.

Akhirnya jagung-jagung tersebut saya potong. Lalu saya tusuk menggunakan tusuk sate yang telah saya persiapkan. Lagi lagi ada yang kurang, saya lupa membeli mentega dan saos sambal untuk membakar jagung.

Jagung yang hanya dibakar itu, tetap nikmat dan kami santap dengan lahap. Saya tidak tau apakah benar enak atau kami memang lapar atau suasana yang mendukung.

Rasanya apa saja yang dimasak saat camping memang selalu enak.

Cuaca malam itu unpredictable, dari sore sudah cukup mendung. Saya khawatir akan turun hujan. Tapi sampai malam cuaca hanya mendung sesekali berangin. Sudah cukup larut gerimis sesekali. Gerimis kecil yang datang beberapa detik lalu berlalu. Sama seperti kamu yang hanya datang lalu berlalu begitu saja (eleh eleh opo to ndut).

Malam cukup larut, angin sepoi sepoi membuat saya mulai mengantuk. Akhirnya, jam 12 saya memutuskan untuk kembali ke tenda, bersiap-siap untuk tidur.

Jam 4 saya bangun dan ?

Tunggu cerita selanjutnya bagaimana aktifitas pagi kami di waduk sermo!